Konsorsium AES yang terdiri atas Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Pakuan, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Mataram, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati. Universitas Negeri Surabaya. Universitas Negeri Manado, Universitas Bengkulu. Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, UIN Sulthan Thaha Syaifuddin Jambi, UIN Raden Fatah Palembang, Institut Agama Islam Al-Quran Al-Ittifaqiah Indralaya Ogan Ilir. Institut Agama Islam Al-Azhaar Lubuklinggau, Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan Universitas Tanjungpura menyelenggarakan kegiatan seminar internasional ke-8 pada hari Selasa-Rabu tanggal 22-23 Agustus 2023. Tema kegiatan The 8th Asian Education Symposium 2023 adalah Green Research in Higher Education for Sustainable Development.

Kegiatan dilaksanakan secara hybrid dengan host dari Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan. Kegiatan secara offline dilaksanakan di Auditorium Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan, sedangkan secara online menggunakan moda Zoom meeting. Jumlah presenter sebanyak 112 orang dengan partisipan lebih dari 200 orang. Hadir dalam The 8th Asian Education Symposium 2023 adalah Pimpinan dan perwakilan dari anggota konsorsium, dosen, mahasiswa S2 dan S3, serta presenter dan peserta dari luar negeri seperti Japan, Ghana, Turkmenistan, Timor Leste, India, South Korea, dan South American.

The 8th Asian Education Symposium 2023 dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Pakuan Prof. Dr. rer.pol Ir. Didik Notosudjono, M.Si. Dalam sambutannya Prof. Didik Notosudjono menyatakan SDGs adalah pembangunan yang bertujuan untuk mempertahankan kesejahteraan dan kemanfaatan masyarakat dengan mengedepankan hak asasi manusia dan fokus pada tiga dimensi pembangunan, yaitu; sosial, lingkungan hidup, dan ekonomi yang dirinci melalui tujuh belas tujuan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan dengan prinsip inklusivitas, integrasi, dan universalitas untuk mewujudkan “no one left behind”. Rektor juga menyatakan konferensi ini diharapkan dapat memperkuat hubungan kemanusiaan hubungan, persahabatan, mengembangkan jaringan penelitian, berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang pendidikan dan mewujudkan kesejahteraan umat manusia di seluruh dunia.

Keynote speaker dalam the 8th Asian Education Symposium 2023 antara lain Prof. Dr. Benny Tjahjono dari Coventry University, United Kingdom; Prof. Dr. Andrivo Rusydi dari National University of Singapore; Dr. Margarita Pavlova dari The Education University of Hong Kong; dan Dr. Ahmed Abdul Malik, Lc. dari Universiti Sains Islam Malaysia. Selain keynote speaker hadir juga invited speaker sebagai berikut Prof. Vina Adriany, M.Ed., Ph.D dari Universitas Pendidikan Indonesia; Dr. Widodo Sunaryo, S.Psi., MBA dari Universitas Pakuan; Prof. Dr. Joni Rokhmat, M.Si dari Universitas Mataram; Trianasari. Ph.D., CHE dari Universitas Ganesha; dan Prof. Dr. Haidar Dziyauddin dari Universit Teknologi MARA.

Prodi Pendidikan IPA S2 turut berpartisipasi dengan keikutasertaan mahasiswa Angkatan 2021 dan 2022 masing-masing sebanyak 12 orang dan 3 orang sebagai presenter. Mahasiswa lainnya ikut berkonstribusi sebagai participant baik secara offline maupun daring. Kelima belas Presenter dari Prodi Pendidikan IPA berikut link video presentasi adalah:

Selamat kepada para mahasiswa Pendidikan IPA yang telah menyajikan artikelmya dalam the 8th Asian Education Symposium 2023. Semoga dapat menambah ilmu, pengalaman, dan kolaborasi dengan presenter lainnya.