IPA-PASCA — EASE (East-Asian Association for Science Education) menyelenggarakan kegiatan Summer School Program pada tanggal 2-6 Agustus 2022 secara online dengan mengusung tema Finding out STEM Education for SDG’s. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Dr. H.M. Solehudin, M.Pd., M.A. Rektor UPI menyampaikan harapan terbaik untuk kolaborasi penelitian yang akan di dibuat agar bermanfaat bagi pendidikan baik sekala nasional maupun internasional. Acara pembukaan dihadiri juga oleh Dekan Pascasarjana Sekolah Pascasarjana UNPAK, Prof. Dr. Ing. Soewarto Hardhienata, serta Pimpinan Pascasarjana dan Ketua Program Studi dari UNPAK, UPI, UM, UNNES, dan UNEJ.

Ketua Penyelenggara EASE Summer School Program, Prof. Dr. Anna Permanasari, M.Si menyatakan salah satu tujuan kegiatan Summer School adalah menghasilkan riset kolaborasi mahasiswa dan dosen Program Pascasarjana dari negara Indonesia, Jepang, Thailand, Korea, Hongkong, Taiwan, dan Mainland China. Kegiatan ini diikuti oleh 28 mahasiswa, 8 lecturer, dan 15 coach yang berasal dari tujuh negara tersebut.

Salah satu lecturer di Summer School adalah Prof. Dr. Anna Permanasari, M.Si dan coach Prof. Dr. Indarini Dwi Pursitasari, M.Si merupakan dosen Prodi Magister Pendidikan IPA SPs Universitas Pakuan. Adapun mahasiswa Prodi Magister Pendidkan IPA adalah Ina Ana Khoeriah dan Sigit Subagja. Keduanya merupakan mahasiswa angkatan 2021. Ina Ana Khoeriah mengajukan proposal dengan judul Development of Scientific Reasoning Teaching Materials Basedon Augmented Reality on Ecological and Biodiversity Content, sedangkan proposal Sigit Subagja berjudul: Development of Interactive Multimedia Based on Nature of Science Approach to Improve Student’s Science Process Skills on Living Cells Matter

Ina dan Sigit merasa senang bisa memperoleh kesempatan yang luar biasa dalam EASE Summer School Program karena bisa meningkatkan kompetensi melalui sharing pengalaman penelitian, menghasilkan riset kolaborasi, serta menambah dan memperluas wawasan melalui pengalaman penelitian Pendidikan sains dari delapan lecturer (Profesor) yang berasal dari tujuh negara di Asia Timur. Selain ikut Summer School, mahasiswa juga berkesempatan mengikuti I AM STEM Conference pada tanggal 5 Agustus 2022.